Para pengkritik berkilah bahwa karena Matius menyebut dirinya dengan kata ganti orang ketiga dalam kitabnya, maka tidak mungkin dia yang menulis kitab Matius:
…“Dari sana, Isa melanjutkan perjalanan-Nya. Kemudian Ia melihat seseorang bernama Matius sedang duduk di tempat pembayaran cukai.
Al-Qur’an sering disalahgunakan untuk menyangkali penebusan Isa Al-Masih oleh orang-orang yang tidak mengerti maknanya. Berikut adalah apa yang dikatakan Al-Qur’an:
…“..Ataukah
Ini memang enak didengar, namun itu hanyalah khayalan belaka dan tidak sesuai dengan catatan sejarah, seperti yang akan kita lihat di bawah:
Kita semua setuju bahwa Firman Tuhan tidak dapat diubah, ini jelas dikatakan baik Alkitab dan Al-Qur’an.…
Sebenarnya, proses terbentuknya Alkitab dan Al-Qur’an mempunyai sejarah yang agak mirip, seperti yang akan kita lihat. Dua-duanya tidak langsung turun dari langit dalam bentuk buku seperti yang nampaknya dipercaya beberapa orang, melainkan kedua Kitab tersebut memiliki sejarah yang berkembang dari tahap lisan sampai naskah asli yang telah hilang, melalui bukti dari potongan-potongan naskah, sampai naskah tertulis lengkap yang ada seratus tahun setelah wahyu berhenti.…
“Teori kegagalan total” Isa Al-Masih sering mengutip cendikiawan Higher Criticism (Kritik Tinggi) Eropa untuk mempertahankan pandangan mereka yang merendahkan Taurat dan Injil. Aliran pemikiran materialis dari abad terakhir berpendapat bahwa Alkitab pasti tidak benar karena ada mukjizat dalamnya.…